Pada dasarnya Phobia dapat dibagi menjadi dua yaitu:
1. Simple Phobia (phobia sederhana)
Ini adalah jenis phobia yang muncul karena
satu pemicu saja, misalnya seperti phobia bulu ayam, perasaan takut ini
terbatas hanya pada bulu ayam (kemoceng) dan tidak terhadap bulu binatang yang
lain, seperti Bulu Domba, Bulu Angsa, dan lainnya.
2. Complex Phobia (Phobia kompleks)
Adalah phobia yang diakibatkan oleh
banyaknya pemicu, misalnya phobia berbicara di depan umum. Masalah phobia ini
sebenarnya adalah harga diri yang rendah, mengakibatkan seseorang tidak percaya
diri sehingga takut berbicara di depan umum. Dimungkinkan, sewaktu kecil pernah
dipermalukan di depan umum, kemudian dimarahi orang tua sehingga ia
menghubungkan emosi negatif ini dengan berbicara di depan umum.
Phobia adalah suatu gejala keanehan yang ada pada diri seseorang biasanya
mengalami rasa ketakutan pada suatu hal atau benda-benda lainnya dengan
ketakutan yang secara berlebihan, banyak sekali macam-macam phobia yang bisa
dialami tiap manusia yang memiliki rasa ketakutan yang berlebihan minsalkan
takut pada jalanan, ketinggian, lautan ataupun masi banyak contoh lainnya.
Simtom / gejala
yang muncul pada penderita phobia secara umum hampir sama dengan gejala
kecemasan, akan tetapi simtom-simtom yang ada terarah pada situasi dan kondisi
tertentu saja (tidak menyeluruh).
Beberapa simtom yang
ditemukan pada penderita gangguan phobia:
- Sering sakit kepala, migrain.
- Ingin tidur lebih lama.
- Berkeringat secara berlebihan.
- Otot menegang.
- Rasa ingin muntah.
- Peningkatan rasa cemas
- Berpikir secara tidak realistis, takut dan membayangkan sesuatu bakal terjadi.
- Sulit berkonsentrasi.
- Mudah merasa capai atau letih.
- Gemetar.
- Kewaspadaan secara berlebihan (overt alertness)
- Phobia erat kaitannya dengan pengalaman trauma sebelumnya
- Takut terhadap sesuatu kondisi atau situasi tertentu yang menimbulkan kecemasan akan tetapi kecemasan itu berkurang bila situasi atau objek yang ditakuti itu tidak berada disekitar individu.
Penyebab phobia ini biasanya karena rasa takut dari suatu kejadian yang
dialami seseorang atau hanya mendengar ataupun membayangkan sesuatu yang mana
itu bisa membuat suatu tekanan kritis/pikiran pada dirinya, suatu hal atau
kejadian yang ditanggapi atau dirasakan secara berlebihan sehingga menimbulkan
rasa cemas pada dirinya ini lah dampak dari phobia yang terjadi secara umum
didaerah kita sekarang ini.
Penanggulangan phobia bisa diatasi dengan berbagia cara minsalkan,
mengenalkan suatu hal yang ditakutinya dengan cara perlahan-lahan kemudian liat
reaksi dari penderita bila memungkinkan dan tidak menimbulkan keanehan maka
lanjutkan dengan perlahan tapi ingat cara ini tidak boleh dilakukan tanpa
pengawasan maksudnya bila kita memperkenalkannya pada suatu hal menakutinya
maka kita harus ada disamping nya, setelah ia merasa aman dan tidak menimbulkan
keanehan yang lainnya lg maka kita lakukan lagi hingga berulang kali sampai
sipenderita tidak merasakan keanehan
atau ketakutan itu lagi’ setelah ia merasa aman baru kita lakukan cara itulagi
dengan membiarkannya melakukan cara itu sendiri tapi tetap dengan perlahan dan
melalui pengawasan.........
No comments:
Post a Comment